Sunan Ibnu Majah
Sunan Ibnu Majah No. 3283
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا مُعَاذُ بْنُ هِشَامٍ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ يُونُسَ بْنِ أَبِي الْفُرَاتِ الْإِسْكَافِ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ
مَا أَكَلَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى خِوَانٍ وَلَا فِي سُكُرُّجَةٍ قَالَ فَعَلَامَ كَانُوا يَأْكُلُونَ قَالَ عَلَى السُّفَرِ
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Al Mutsanna] telah menceritakan kepada kami [Mu'adz bin Hisyam] telah menceritakan kepada kami [Ayahku] dari [Yunus bin Abu Al furat Al Iskaf] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dia berkata, "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam tidak pernah makan dengan menggunakan Khiwan (tempayan besar) atau dengan sukurrajah (mangkuk kecil)." Dia berkata, "Lantas dengan apa mereka makan?" Anas menjawab, "Dengan menggunakan sufar (piring yang terbuat dari kulit)."